Bupati Sumenep Rayakan Ulang Tahun Bersama Petugas Kebersihan
SUMENEP | terasindo.co.id – Nenek Arbemi ini hanya bisa pasrah. Hidupnya sebatang kara, dan hidup dalam kemiskinan. Seharusnya dia mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah, tapi nyatanya tidak.
Nenek Arbemi berasal Kecamatan Dasuk,Desa Beringin, Dusun Beringin Timur RT 007 RW 008 Kabupaten Sumenep.Madura
Lebih memprihatinkan lagi nenek Arbemi kurang lebih sudah 10 tahun mengalami kelumpuhan total, “bettul kakak saya sudah 10 tahunan lumpuh total dan tinggal bersama saya, karena tidak punya rumah lagi, “terang mastuya sebagai adik kandungnya saat di wawancarai oleh media ini
Lanjut mastuya, awalnya kakaknya Arbemi struk, dan dulu sempat diusahakan untuk diobati, “namun karena keterbatasan ekonomi ahirnya pengobatan nya tidak dilanjutkan
“Kakak saya Arbemi hanya terbaring lemas tidak bisa beraktivitas, bahkan duduk, apa lagi jalan, harus di pegang” ujarnya
Mastuya mengaku bahwa suaminya sendiri tidak punya penghasilan tetap, bahkan, pekerjaannya saja serabutan, sementara ia masih punya 4 anak yang butuh biaya besar untuk kebutuhan sekolah dan kebutuhan sehari-harinya. “kami hanya bisa pasrah dirawat semampu kami” ujarnya
Dimasa sulit ini Arbemi seharusnya mendapatkan program bantuan sosial dari pemerintah, namun justru terbalik, Arbemi tidak pernah mendapatkan bantuan apapun
Mastuya mengaku bingung. Karena tetangga di sekitar rumahnya yang secara ekonomi lebih mampu justru menerima bantuan, tapi justru saudaranya sakit dan tidak punya apa-apa malah tidak sama sekali
ia juga mengaku tak pernah menerima bantuan sosial apapun termasuk Program Keluarga Harapan (PKH)
Reporter:Ali
