Babinsa Dungkek Berikan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan kepada Siswa SDN Lapa Taman 1
Trending
BINJAI terasindo.co.id – Untuk mempertajam teknik, taktik bertempur Raid, para prajurit Batalyon Infanteri Raider 100/ Prajurit Setia (Yonif Raider 100/PS) dilatihkan Materi penanggulangan terorisme Berupa Pembebasan sandera dan penghancuran di Gedung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai.
Hal ini disampaikan Komandan Batalyon Infanteri Raider 100/Prajurit Setia (Danyonif Raider 100/PS) Letnan Kolonel Inf Muhamad Bassarewan saat mengawasi pelaksanaan latihan Raid pembebasan sandera dan penghancuran di Gedung BPBD Kota Binjai, Sumatera Utara. Sabtu (18/06/2022) dini hari.
Dikatakan Letnan Kolonel Inf Muhamad Bassarewan bahwa dalam latihan itu, merupakan simulasi latihan pasukan Yonif Raider 100/PS yang mendapat tugas menyelamatkan Kepala BPBD Binjai yang disandera para teroris, atas dasar laporan maka puluhan Prajurit Yonif Raider 100/PS yang menanggulangi aksi teror, langsung mengepung Kantor BPBD Binjai.
Sebelum melakukan penyerbuan, pasukan Yonif Raider 100/PS telah mendapat laporan dukungan dengan pengamatan Lapangan, perencanaan dan persiapan, para Prajurit Yonif Raider 100/PS ini langsung menyerang masuk ke dalam gedung BPBD Kota Binjai dengan melumpuhkan para teroris dan berhasil menyelamatkan sandera Kepala BPBD beserta stafnya.
Dijelaskan Letkol Inf Muhamad Bassarewan, selaku komandan latihan bahwa dipilihnya Kantor BPBD Kota Binjai sebagai tempat latihan Penanggulangan teror dikarenakan lokasi tersebut merupakan salah satu tempat atau instansi yang strategis dan vital serta harus mendapatkan perhatian khusus.
“Semoga latihan penanggulangan teror yang disimulasikan dan dipraktekkan para prajurit Yonif Raider 100/PS bisa mempertajam kemampuan (Raid) para Prajurit dalam melakukan latihan pembebasan sandera dan penghancuran,” Pungkas Letkol Inf Muhamad Bassarewan.
Sumber : Yonif Raider 100/PS (Jhon)