Mengenal Sosok Arif Firmanto, Kepala Bappeda Inspiratif dan Inovatif di Pulau Madura
Trending
SUMENEP, Selasa (10/1/2023) terasindo.co.id – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Legung Timur Gelar Pertemuan Lintas Sektor Di Aula Pertemuan setempat, Selasa 10 Januari 2023.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta Tokoh Pemuda Setempat Guna Menganalisa, Memecahkan Setiap Masalah Serta Solusi Perbaikan Dan Berbenah Untuk Kebaikan Puskesmas Legung dalam hal melayani masyarakat, “Ungkapnya Kepala Puskesmas Legung, Titik Nurhayati Dalam Sambutannya, Selasa (10/1/2023).
Titik Nurhayati Menyampaikan bahwa Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Legung ini adalah milik masyarakat, kami yang bertugas hanyalah pelaksana amanah karena keilmuannya saja. Jadi Puskesmas itu mau dibuat baik ataupun sebaliknya sebenarnya apa kata yang punya, kalaupun menginginkan baik ya dijaga dan dipelihara walaupun tiap individu tidak akan sama cara menjaganya.
“Ada yang menjaga dengan cara mengawasi, membimbing dan memberi masukan baik demi tujuan kemaslahatan serta juga ada dengan cara mencela walaupun tujuannya juga demi kebaikan”. Tegasnya
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya puskesmas Legung agar lebih baik lagi, sehingga dukungan ataupun arahan dari para Tokoh Agama, Pemuda dan Masyarakat akan kami Terima serta pertimbangkan untuk perbaikan pelayanan di puskesmas Legung.
“Jargon Bismillah Melayani sebagai ikhtiar Bapak Bupati Sumenep akan kami prioritaskan dalam hal melayani masyarakat, ditambah dengan Program UHC yang mulai diberlakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep mulai tanggal 07 November 2022 kemarin”. Imbuhnya.
Lanjut Ibu Iyat sapaan akrabnya, Melalui Program UHC tersebut pihaknya juga telah memberlakukan dipuskesmas Legung bagi masyarakat yang sakit agar langsung mendatangi puskesmas.
“Cukup dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) bisa terlayani secara keseluruhan di seluruh fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan”. Paparnya.
Sementara itu, Kyai Ahmad Junaidi Shiddiq menyampaikan bahwa Ikhitiar Perbaikan Pelayanan dipuskesmas Legung sudah mulai dirasakan utamanya oleh masyarakat Legung dan batang-batang secara umum.
Ikhtiar yang dilakukan ini sebagai bukti atas setiap masalah yang dilaluinya untuk dihadapi dengan kesabaran, sebab terkadang manusia yang melakukan berbagai upaya perbaikan akan selalu dihadapkan pada masalah yang sebenarnya muncul akibat terlalu banyaknya kebaikan, “Paparnya Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Dzikrullah tersebut.
Ditambahkan, melalui kegiatan Lintas Sektor ini petugas Puskesmas Legung bisa mengetahui bahwa setiap ada masalah yang tidak jelas mana yang benar dan salah, sehingga kita harus mencari tahu jawaban yang tepat. Kita dapat meminta atau meminta bantuan seseorang, Namun manusia adalah makhluk yang lemah dan memiliki keterbatasan.
“Allahumma arinal haqqo haqqon warzuqnat tibaa’a, wa arinal bathila batilan warzuqnaj tinaaba harus betul dipahami sebagai apa yang benar itu benar dan bantulah kami untuk mengikutinya, dan tunjukkanlah kepada kami apa yang salah itu salah dan bantulah kami untuk menjauhinya. Jangan dibuat kabur di depan kami sehingga kami tersesat”. Tambahnya.
Sementara itu, Tokoh Pemuda Batang-batang mengapresiasi kegiatan lintas sektor yang diadakan tersebut bahwa hal ini adalah hasil pengejawantahan Permenkes RI Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat dengan menyelenggarakan Kegiatan Lintas Sektor atau kita sebut sebagai Pembangunan Kesehatan Di tingkat Kecamatan.
“Kegiatan positif ini perlu kita pahami sebagai upaya menyampaikan masalah yang muncul terkait pelayanan kemudian mencari solusi dari masalah tersebut, baginya koordinasi semacam ini adalah cara yang tepat dalam berbenah demi kemaslahatan bersama”, Paparnya Toifur Ali Wafa Kepada Media ini.
Melibatkan Forkopimcam Batang-batang, Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat dalam hal menganalisa persoalan dan mencari solusi bersama itu sudah langkah yang tepat diambil Puskesmas Legung pada perbaikan sistem dan mengantisipasi segala persoalan yang ada di tengah keyakinan dan kepercayaan masyarakat Batang-batang terhadap pelayanan di puskesmas.
Dengan Kepemimpinan Puskesmas yang baru bertugas sekitar 2 tahun tersebut, pihaknya berharap kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan di puskesmas Legung lebih baik dari kepemimpinan sebelumnya.
“Sebab masalah Peningkatan Pelayanan Kesehatan menjadi program unggulan Bupati Sumenep yang peduli terhadap warganya”, Tutupnya. (Wafa)