Tiket Mudik Kapal Gratis Rute Kangean Sapeken Habis, Penumpang Protes
Trending
SUMENEP – Keluhan datang saat pembangunan infrastruktur jembatan yang membentang di atas sungai perbatasan desa Mandala dengan dengan desa Pakondang kecamatan Rubaru, kabupaten Sumenep.
Meski sudah selesai dan prasasti pembangunan sudah di pasang, namun banyak warga yang mengeluhkan proyek tersebut, dikarenakan permukaan jembatan tersebut tidak diaspal sehingga tidak rata dan diberbagai titik terdapat lubang yang membahayakan pengendara.
Mardi salah satu pengendara yang melintas saat di wawancara mengeluhkan pembangunan jembatan tersebut “krikil berserakan diatas jembatan itu, dan itu sangat berbahaya pada ban sepeda motor bisa jadi tergelincir saat ngerem” tegasnya, Senin 27 Januari 2024.
Menurutnya bukan hanya karena krikil yang berserakan tapi ada sejumlah lubang di berbagai titik dipermukaan jembatan tersebut dan sangat berpotensi pada kecelakaan.
Hal yang sama dikeluhkan oleh pengendara lain mahda memang harus hati-hati saat melintasi jambatan tersebut “kalau mobil tidak pelan-pelan pasti kenak bempernya karena jembatan nya bergelombang tidak rata” ujarnya.
Diketahui bahwa proyek jembatan tersebut menelan Anggra Rp 2.382.724.000 namun tidak mampu mengaspal jembatan tersebut.
Sayang nya,Kepala Dintas PUTR Kabupaten Sumenep, Ery Susanto memilih tutup mulut saat dikonfirmasi mengenai ketidak beresan pembangunan jembatan tersebut