Peluncuran Buku ‘Anak Desa Menulis’ Dorong Peningkatan Literasi di Kecamatan Rubaru
Trending
SUMENEP, terasindo.co.id – Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 91, pada hari Jumat, 16 September 2022 sekitar jam 06:40 WIB terbakar di Pelabuhan Masalembu Sumenep.
Saat dilakukan boarding menuju pelabuhan Karamian. Pada jam 06:40 WIB. Asap mulai terlihat dari deck kapal.
Akibatnya satu penumpang tidak berhasil diselamatkan dan tiga penumpang lainnya kini dirawat di Puskesmas Masalembu akibat luka bakar.
“Satu penumpang meninggal dunia,” terang Taufiq petugas KSOP Kalianget, Jumat siang, 16 September 2022.
Kapal rute Surabaya-Masalembu-Karamian ini, berpenumpang turun Masalembu sebanyak 97 orang. Sedangkan penumpang lanjutan Karamian sebanyak 20 orang.
KM Sabuk Nusantara 91 berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada hari kamis 15 September 2022 Pukul 13:15 WIB.
Pada hari Jumat 16 September 2022 Pukul 06:15 WIB kapal tiba di Pelabuhan Masalembu.
Sementara diduga penyebab kebakaran kapal, oleh puntung rokok di deck kapal.
“Penyebab Kebakaran di duga dari puntung rokok di deck kapal,” terangnya.
Sementara Anak Buah Kapal (ABK) 24 orang selamat bersama penumpang lainnya.
Mereka langsung dievakuasi oleh petugas Syahbandar Masalembu dibantu kepolisian, TNI dan masyarakat.
Kepala Syahbandar Masalembu, Rahmat Rahim mengakui kejadian itu. Menurutnya kebakaran segera ditangani, sehingga hanya terjadi di ruang penumpang saja.
“Api berasal dari ruang penumpang. Dugaan sementara diakibatkan oleh pentung rokok yang terbakar di kasur penumpang, ” kata Rahim seperti dalam rilisnya.
Ia mengatakan penumpang yang meninggal dunia berjenis laki-laki. Sementara tiga penumpang yang dirawat, dua perempuan dan satu laki-laki kini sedang dirawat di Puskesmas Masalembu.
Hingga berita ini tayang, petugas terus melakukan pencarian di ruang penumpang.
“Kami belum memastikan jumlah korban untuk sementara. Namun, yang sudah dievakuasi terdapat empat orang. Satu meninggal dan tiga orang luka-luka,” terang Rahim.
“Kami informasikan perkembangan selanjutnya. Saat ini kami masih menyisir ruang kapal. Terutama di ruang penumpang, ” jelasnya. (sultan)