Trending
Para Gengster yang berhasil diamankan oleh warga dan polisi sebelum terjadinya tauran di surabaya. 7 September 2024, Pukul : 20:00 WIB.Surabaya, 8 September 2024 • Terasindo – Tawuran remaja kembali terjadi di Surabaya, tepatnya di Jalan Pasar Kembang pada dini hari tadi. Lima orang remaja berhasil diamankan oleh warga sekitar dan pihak kepolisian setelah terlibat dalam keributan yang mengganggu ketenangan warga.
Menurut laporan, tawuran ini melibatkan beberapa kelompok remaja yang saling menantang melalui media sosial. Insiden ini berhasil dibubarkan oleh warga dan polisi yang segera tiba di lokasi untuk mengamankan situasi.
Polrestabes Surabaya juga melaporkan bahwa enam remaja dari geng All Star telah diamankan di sekitar Jembatan Galau, Bulak Banteng, Surabaya. Satu orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka, sementara lima lainnya dibina di Liponsos.
“Saat polisi datang telah mendapati dua remaja yang sudah ditangkap warga setempat, yang berjaga dan melindungi lingkungan mereka dari ancaman kejahatan,” kata Kasat Samapta Polrestabes Surabaya AKBP Teguh Santoso.
Pihak kepolisian mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak mereka, terutama dalam penggunaan media sosial yang sering kali menjadi pemicu terjadinya tawuran. Selain itu, masyarakat diharapkan untuk segera melaporkan jika melihat adanya indikasi tawuran agar dapat segera ditangani oleh pihak berwenang.
Awal Mula Konflik Pada tanggal 7 September 2024, sekitar pukul 18.00 WIB, terjadi perselisihan antara dua kelompok remaja di media sosial. Perselisihan ini dipicu oleh komentar provokatif yang saling dilontarkan di sebuah unggahan Instagram. Hal itu berlajut hingga mereka melakukan pertemuan di Lokasi, kurang lebih pada pukul 20.00 WIB. Kedua kelompok sepakat untuk bertemu di sebuah lapangan kosong di daerah Surabaya Timur. Mereka berkomunikasi melalui pesan langsung di media sosial untuk menentukan waktu dan tempat pertemuan.
Eskalasi Konflik Pada pukul 21.00 WIB, kedua kelompok tiba di lokasi yang telah disepakati. Ketegangan meningkat ketika salah satu kelompok mulai mengeluarkan senjata tajam seperti pisau dan tongkat. Situasi semakin memanas ketika beberapa remaja dari kedua kelompok mulai saling menyerang.
Kedatangan Polisi Sekitar pukul 21.30 WIB, warga sekitar yang mendengar keributan segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Polisi tiba di lokasi sekitar pukul 21.45 WIB dan segera berusaha melerai tawuran. Beberapa remaja berhasil melarikan diri, namun polisi berhasil menangkap beberapa pelaku yang terlibat.
Penanganan Korban Beberapa remaja mengalami luka-luka akibat tawuran tersebut dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Pihak kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan dalam tawuran. Tindakan Lanjutan Pihak kepolisian Surabaya saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi semua pelaku yang terlibat dan mencari tahu motif di balik tawuran ini. Polisi juga mengimbau kepada orang tua untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terutama di media sosial.
“Kami menyita enam balok kayu yang diduga akan digunakan untuk aksi tawuran dan lima telepon genggam milik para pelaku. Kelima remaja beserta barang bukti diserahkan ke Polsek Sawahan untuk penyelidikan lebih lanjut,” imbuh Teguh Santoso.
(Red/R). 08/09/24.