Trending
SUMENEP, terasindo.co.id – Dalam suasana yang sarat dengan semangat demokrasi dan partisipasi aktif, Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (HIMPASS) sukses menyelenggarakan pemilihan Ketua Umum baru di Edutorium Jhaga Tambha Gedung Cempaka Uniba Madura Sumenep, pada 29/09/2024
Kegiatan ini tidak hanya menjadi tonggak bersejarah bagi perkembangan organisasi, tetapi juga mempertegas komitmen HIMPASS terhadap prinsip-prinsip demokrasi serta peran aktif setiap anggotanya dalam menentukan arah organisasi ke depan.
Dalam proses pemilihan tersebut, sebagai kandidat tunggal Faisal terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum baru HIMPASS, berkat dukungan penuh dari seluruh anggota yang melihat potensi kepemimpinannya. Dalam sambutannya, Faisal mengungkapkan terimakasih yang mendalam atas amanah yang telah diberikan kepadanya untuk memimpin organisasi mahasiswa daerah tersebut.
“Saya merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan teman-teman kepada saya untuk memimpin HIMPASS di masa yang akan datang. Dengan penuh komitmen, saya siap membawa semangat baru dan mengimplementasikan berbagai inovasi untuk menjawab tantangan yang ada, serta memajukan organisasi ini menuju pencapaian yang lebih signifikan,” ujarnya dengan tegas.
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama yang solid dari seluruh elemen organisasi, termasuk dukungan dari para senior dan pendiri HIMPASS, untuk mewujudkan visi dan misi organisasi.
“Saya sangat mengharapkan kolaborasi dan arahan dari rekan-rekan pengurus, anggota, dan para senior yang telah berpengalaman. Saya menyadari bahwa keberhasilan saya dalam menjalankan amanah ini tidak mungkin tercapai tanpa kontribusi dan dukungan dari kalian semua,” tambah Faisal.
Di sisi lain, Abdul Mahmud selaku Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) HIMPASS yang terpilih melalui musyawarah Ahlul Halli Wal Aqdi, menekankan bahwa Ketua Umum beserta seluruh jajaran pengurus yang baru harus memiliki keberanian dan ketegasan dalam menyuarakan aspirasi.
“Ketua Umum dan seluruh pengurus HIMPASS tidak boleh hanya menjadi pengikut pasif yang sekadar menjalankan tugas rutin. Mereka harus berani menyampaikan pandangan yang berlandaskan pada kepentingan masyarakat, dan mengambil sikap proaktif dalam memperjuangkan aspirasi kolektif,” tegas Abdul Mahmud.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa di bawah kepemimpinan baru, HIMPASS harus bertransformasi menjadi organisasi yang adaptif dan responsif terhadap perkembangan sosial di Kepulauan Sapeken, dengan merancang program-program strategis yang berdampak nyata.
“Penting bagi kita untuk menetapkan agenda-agenda besar yang tidak hanya berfokus pada pengembangan internal organisasi, tetapi juga memberikan manfaat konkret bagi masyarakat luas, khususnya di Kepulauan Sapeken. Program kerja yang kita susun harus mampu mencerminkan kontribusi positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah ini,” tandasnya.
Dengan semangat baru dan kepemimpinan yang solid, HIMPASS diharapkan mampu menghadirkan langkah-langkah progresif yang membawa perubahan positif, sekaligus menjadi wadah pengembangan potensi mahasiswa yang adaptif terhadap dinamika sosial dan berdaya saing tinggi di era modern.