Optimis Segera Assesmen Remaja Disabilitas Asal Rubaru, Dinsos P3A Sumenep: Langsung Kami Kordinasikan

Foto: Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos P3A Sumenep, Fajarisman.

SUMENEP, terasindo.co.id – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Sumenep merespon cepat informasi Sarkawi, 18, remaja penyandang disabilitas asal Desa/Kecamatan Rubaru, Sumenep. Pemerintah bakal segera mengassesmen kebutuhan kaki palsu Sarkawi.

Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos P3A Sumenep, Fajarisman mengatakan, pihaknya sudah membaca berita mengenai Sarkawi yang dimuat terasindo.co.id.

“Saya sudah baca dan langsung kami koordinasikan ke berbagai pihak mengenai bantuan kaki palsu untuk Sarkawi,” tegasnya, Jumat (7/10).

 

Ia mengungkapkan, bantuan kaki palsu untuk disabilitas membutuhkan waktu cukup lama untuk prosesnya. “Kita survei untuk kebutuhan kaki palsunya, baru proses pembuatan sesuai ukuran kaki yang dibutuhkan. Sedangkan pembuatan kaki palsu di Madura tidak ada, harus ke Sidoarjo,” ungkapnya.

Sebelumnya, Sarkawi menceritakan, kondisi keterbatasan fisiknya merupakan bawaan sejak lahir. Walaupun menyandang disabilitas, dia mengaku tidak pernah merasa malu dan tetap semangat dalam menjalani hidup seperti orang pada umumnya.

Hingga saat ini, remaja itu menggunakan kaki palsu untuk membantunya beraktivitas. Namun, diakui kini kaki palsu yang dimiliki hampir tidak bisa digunakan. Sebab, mulai tidak muat dipakai. Mengingat, kaki palsu itu sudah cukup lama. Selain itu, kaki buatan itu juga patah.

“Kalau dipakai kadang sakit, karena sudah tidak muat dipakai. Makanya kalau dipakai harus dilapisi kain, supaya tidak begitu sakit,” ceritanya, Rabu (5/10) (sultan)