Kantor Pertanahan Kabupaten Tabanan Hadiri Rapat Pembahasan Pendaftaran Nomor Objek Pajak

Trending
SUMENEP |terasindo.co.id – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep terus berinovasi dalam upaya meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas kinerja para penyuluh pertanian di wilayahnya.
Hal itu diwujudkan melalui sosialisasi masif aplikasi E-Pindah, sebuah platform digital yang dirancang untuk menyederhanakan proses usulan penyuluhan dari petani kepada penyuluh.
Aplikasi E-Pindah diharapkan menjadi jembatan digital yang mempercepat dan mempermudah komunikasi antara petani dan penyuluh.
Selama ini, proses pengajuan usulan penyuluhan seringkali melibatkan tahapan manual dan tidak tercatat dan terekam dengan baik yang memakan waktu dan rentan terhadap kendala birokrasi. Dengan E-Pindah, petani dapat mengajukan usulan penyuluhan secara daring, kapan pun dan di mana pun.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Sumenep, Chainurrasyid, SE,MSi, menjelaskan bahwa E-Pindah bukan hanya mempermudah petani, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi penyuluh pertanian.
“Aplikasi ini akan memudahkan penyuluh dalam memonitor dan mengelola usulan penyuluhan yang masuk, sehingga mereka dapat merespons kebutuhan petani dengan lebih cepat dan terstruktur,” ujar inung dalam acara sosialisasi di Ruang Pertemuan Sahabat Tani , Selasa (15/7/2025).
Lebih lanjut, inung menambahkan bahwa E-Pindah juga akan menjadi alat bantu penting dalam monitoring kinerja penyuluh. Setiap usulan yang masuk dan ditindaklanjuti oleh penyuluh akan tercatat secara digital memungkinkan dinas untuk memantau efektivitas dan produktivitas para penyuluh secara lebih akurat.
“Dengan data yang akurat dari E-Pindah, kami dapat mengidentifikasi area-area yang membutuhkan perhatian lebih, memberikan dukungan yang tepat, dan pada akhirnya, meningkatkan kualitas pelayanan penyuluhan kepada petani di Sumenep,” pungkas Inung.
Sosialisasi aplikasi E-Pindah ini disambut antusias oleh para penyuluh pertanian yang hadir. Mereka berharap aplikasi ini dapat benar-benar menjadi solusi efektif untuk tantangan yang selama ini dihadapi dalam proses penyuluhan pertanian di Kabupaten Sumenep.
Dinas ketahanan pangan dan Pertanian berencana akan terus melakukan pelatihan dan pendampingan kepada para pengguna agar pemanfaatan E-Pindah dapat berjalan optimal.
(P.HMI)